Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Minggu, 11 Desember 2011

" Adakah Cinta Seindah Cinta di Zaman Rasulullah?"

Kalian tahu.. Begitu banyak kisah cinta yang ku temui di depan mata.
Tetap belum ku temukan cinta seindah cinta di Zaman Rasulullah..
Begitu terburu-buru manusia di zaman ini mengutarakan isi hatinya.
Lalu menjalin hubungan asmara agar bisa memilikinya.
Begitu tergesa-gesa manusia di zaman ini memaknai cinta.
Lalu mengikatnya dengan hubungan yang tidak di ridhai-Nya.
Kenapa?? Bukankah hanya Pernikahan saja hubungan kasih antara dua insan itu di sahkan?? Bukankah hanya dengan pernikahan saja apa-apa yang tadinya dilarang dilakukan oleh dua insan yang berlainan jenis menjadi halal dan berpahala??
Jadi, benar atau salah jika Pacaran adalah hubungan yang jelas tak ridhai-Nya??

Masih tidak percaya?? Masih menganggapnya hal yang biasa?? Masih merasa aman dari dosa?? Atau merasa Pacaranmu berpahala??
Jika Pacaran itu boleh dilakukan asalkan tidak menyalahi aturan, aturan siapa?? aturan yang mana??
Jika Pacaran itu boleh dilakukan,dan tunangan itu dibenarkan, tentunya Ali akan langsung nembak Fatimah dan memacarinya..Dan tentunya Ali juga akan berpacaran dalam batas seperti yang biasa dijadikan alasan oleh mereka yang mengatakan bahwa Pacrannya adalah Pacaran Islami. Lalu mengikatnya dengan bertunangan dan menyuruh Fatimah menunggunya ketika Ali pergi bekerja untuk mengumpulkan uang sebagai mahar perkawinannya.
Tapi tidak kan?? Ali tidak pernah mengutarakan perasaannya pada Fatimah, Ali mencintainya dalam diam, berharap dalam do'a..
Ali tidak khawatir jika Fatimah nantinya di ambil orang ..
Ali tidak khawatir jika Fatimah nantinya tidak jadi miliknya meskipun dia teramat mendambakan Fatimah.
Dan terbukti jodoh memang tak kan lari kemana.. Meskipun Ali tidak mengikatnya, meskipun sudah sekian banyak Pria yang melamarnya.. Fatimah tetap menjadi milik Ali juga... Subhanallah.. Begitu besar kesabaran dan keikhlasan orang-orang di Zaman Rasulullah. Begitu takutnya mereka mendekati hal yang di haramkan, jangankan melakukannya,, mendekatinyapun mereka tidak berani, padahal mereka adalah orang-orang yang keimanan dan ketaqwaannya sudah tidak perlu diragukan lagi bukan??
Sedangkan kita?? betapa seringnya kita beralasan yang penting Pacaran pake Iman, yang penting benteng keimanna kita kokoh, yang penting ini.. yang penting itu..
Seolah kita ini manusia tangguh yang tak kan pernah kalah oleh godaan dan bujuk rayu syaitan.
Kisah-Kisah Riwayat hidup Rasulullah dan Para sahabatnya itu bukan untuk dijadikan legenda , bukan untuk dijadikan dongeng belaka.. Kesabaran ,keikhlasan, ketaqwaan dan keistiqomahan mereka adalah untuk kita contoh.. untuk kita teladani, untuk kita jadikan ikhtibar.. Kita jadikan pelajaran dalam hidup kita di zaman yang serba mudah ini namun sulit sekali melaksanakan Perintah-Nya.

Kawan.. Tidak ada manusia yang luput dari salah dan khilaf..
Mari sama-sam memperbaiki kesalahan masa lalu..
Jangan mengambil contoh kepada artis dan selebritis..
Jangan bercermin pada orang-orang yang gagal hingga merasa lebih baik dan enggan maju.
Ambilah contoh dari Rasulullah dan sahabat beliau.

Agar kita selamat dunia dan akhirat... Aamiin.
sumber: http://dyrga.blogspot.com/2011/07/adakah-cinta-seindah-cinta-di-zaman.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar